INILAH.COM, Jakarta - Palang Merah Indonesia (PMI) pimpinan Jusuf Kalla lebih tanggap dan gesit ketimbang Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam menangani korban tsunami Mentawai dan meletusnya Gunung Merapi.
Demikian penilaian pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang juga relawan bencana alam Hermawan Sulistyo, Sabtu (30/10).
"PMI saya akui paling cepat tanggap ketimbang BNPB pada kejadian kemarin," ujar Hermawan dalam Polemik Trijaya di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat.
Dia kecewa pada BNPB pasalnya manajemen penanggulangan bencana di daerah bencana selama ini masih berantakan.
Malah lanjutnya, bala bantuan pun kerap terlambat dan terkadang menumpuk di satu tempat dan pembagian tidak merata. "Ketika bala bantuan dan barang-barang menumpuk di satu tempat, pada jarak 500 meter masyarakatnya malah kekurangan, tidak dapat bantuan, ini kan kacau jadinya," katanya.
Contoh lainnya, ketika Jakarta banjir pada 2006, kawasan Tanjung Priok terendam. Namun, Pemkot Jakarta Pusat tidak mau meminjamkan persedian ban karet untuk korban banjir.
"Enggak ada kok manajemennya, di Priok itu tenggelam, kita pinjam ban enggak dikasih karena tidak ada yang merasa berwenang mengambil keputusan. Baru dikasihnya keesokan harinya." [nic]
Postingan Populer
-
Dari berbagai sumber Senin, 10 September 1984. Seorang oknum ABRI, Sersan Satu Hermanu, mendatangi mushala As-Sa'adah untuk menyita p...
-
Pers merupakan salah satu garda demokrasi. Tingkat demokratisasi suatu bangsa dapat diukur dari kebebasan pers yang dianut sistem sosial k...
-
Masih dalam suasana dirgahayu kota Jakarta yang ke-484, saya ingin memposting mengenai kesenian Lenong Betawi. Kesenian ini mampu bertahan ...
-
Ini adalah daftar video musik yang disensor baik oleh MTV, MTV2, VH1, CMT, BET, Q TV, Juice TV, Fuse, The Box, C4 atau MuchMusic . Termasu...
-
Solo yang dikenal sebagai salah satu kota budaya dan juga sebagai salah satu kota yang sejak dulu menjadi barometer scene underground tanah...
Minggu, 31 Oktober 2010
PMI Lebih Tanggap Bencana Ketimbang BNPB
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar